#Konsultasi Syariah. 2 Hal Yang Harus Di Perhatikan Ketika Bersetubuh Agar Anak Menjadi Baik

Menikah merupakan salah satu sunnah rasul yang harus di ikuti oleh umatnya, dengan menikah kita sudah menjalankan progam Rasulullah Saw yakni memperbanyak keturunan, sebab, kelak Rasulullah Saw merasa  bangga dengan sebab banyaknya kamu di hadapan umat-umat yang terdahulu.

Menikah itu ada tiga macam hukum yang perlu di ketahui yang pertama wajib jika ia telah mampu secara finansial dan ada bahaya yang besar jika ia tidak menikah, yang kedua sunnah jika sudah mampu secara finansial tetapi tidak ada kekuatiran jika tidak menikah. yang terahir haram kalau tidak bisa menafkahi lahir dan batin dan ada cacat yang di perbolehkan untuk cerai.


Baca Juga: 3 CIRI PENDUDUK SURGA DAN NERAKA

Hukum menikah tidak hanya berlaku sebelum menikah, Namun, perlu di ketahui hukum menikah itu berlanjut di dalam pernikahan itu sendiri, yakni ketika berhubungan badan, hukum apa yang perlu di ketahui ketika berhubungan badan.

Ini penting bagi yang mau menikah atau yang baru menikah, yang belum menikah simak saja hehe..di haramkan bagi sepasang suami istri membayangkan wanita lain ketika berhubungan badan. alasan yang dapat di benarkan yakni berhubungan badan dengan membayangkan wanita lain termasuk zina.

Ulama berkata, "Orang yang mengambil kendi yang berisi air dingin lalu membayangkan air yang ia minum seperti halnya khamr, maka air yang ia minum haram hukumnya, ini di samakan  berhubungan badan dengan membayangkan wanita lain.

Makruh hukumnya  bagi seorang suami berhubungan badan dengan istrinya setelah air mani suaminya sudah di keluarkan. baik setelah suami mandi atau hanya membasuh alat kelaminnya, Makruh pula menyetubuhi istrinya setelah kencing.

Menurut ahli medis dalam kitab qurrotul uyun, anak yang di hasilkan dari persetubungan suami istri yang mengeluarkan air maninya terlebih dahulu atau setelah kencing, anaknya kelak akan mengalami gangguan mental (Gila).

Dan juga suami yang kecing kemudian menyetubuhi istrinya, lalu istrinya mengandung, maka kelak anak tersebut akan mudah di goda oleh Syaiton.


Baca Juga: WASPADA. 3 SEBAB IMAN HILANG


Maka dari itu kita sebagai orang islam harus memerhatikan dua hal berikut ini, agar keinginan kita memperoleh keturunan anak yang solih dan solihah bisa terwujud.

Perlu di tegaskan lagi anak solih dan solihah bukan hanya hasilkan dari kedua hal ini, tapi, dengan usaha doa dari orang tua.

Demikianlah artikel yang dapat admin bagikan semoga bisa memberi kemafaatan bagi semua, aminn..

Berbagi :