Unduh Kitab al-Khulashah an-Nafisah Fi Nisbati Abna Ahmad bin Isa - Versi PDF

Galeri Kitab Kuning | Dalam dunia keilmuan Islam, pembahasan mengenai nasab selalu menjadi topik yang menarik dan mendalam. 

Salah satu kitab yang mengulasnya dengan pendekatan ilmiah dan argumentatif adalah Kitab al-Khulashah an-Nafisah karya Ibnu Harjo al-Jawi (الخلاصة النفيسة لاين حرجو الجاوي). 

Kitab ini hadir sebagai respons terhadap berbagai musykilah terkait nasab Ba‘alawi yang diajukan oleh KH. Imaduddin al-Bantani. 

Dengan gaya penulisan yang sistematis, Ibnu Harjo al-Jawi berusaha memberikan klarifikasi dan jawaban atas pertanyaan-pertanyaan mendasar terkait silsilah keturunan Ba‘alawi, sebuah nasab yang memiliki kedudukan istimewa dalam sejarah Islam, khususnya di Nusantara.

Tentang Kitab al-Khulashah an-Nafisah 

Kitab merupakan karya yang bertujuan untuk menyingkap berbagai permasalahan terkait nasab Ba‘alawi. Nasab ini merujuk kepada keturunan Rasulullah ﷺ melalui jalur Sayyid Alawi bin Ubaidillah bin Ahmad al-Muhajir, yang berkembang pesat di Hadhramaut dan kemudian tersebar ke berbagai penjuru dunia, termasuk Indonesia. Dalam sejarahnya, keturunan Ba‘alawi memiliki peran penting dalam dakwah Islam, penyebaran ilmu, serta peradaban di dunia Islam, terutama di kawasan Asia Tenggara.

Kitab ini berangkat dari pertanyaan-pertanyaan kritis yang diajukan oleh KH. Imaduddin al-Bantani mengenai keabsahan nasab Ba‘alawi. Dalam dunia akademik Islam, pertanyaan semacam ini bukanlah hal yang baru. Perdebatan mengenai nasab sering kali muncul, terutama ketika menyangkut legitimasi historis dan validitas genealogi suatu kelompok tertentu. Oleh karena itu, kitab ini berusaha memberikan jawaban dengan pendekatan yang tidak hanya berbasis dalil sejarah, tetapi juga dengan argumentasi ilmiah yang kuat.

Ibnu Harjo al-Jawi dalam kitabnya menggunakan berbagai sumber primer dan sekunder yang telah diakui dalam dunia keilmuan Islam. Ia mengutip berbagai referensi dari kitab-kitab nasab klasik, manuskrip otoritatif, serta pendapat para ulama terdahulu yang telah meneliti masalah ini secara mendalam. Dengan metodologi yang hati-hati, ia membuktikan bahwa nasab Ba‘alawi memang memiliki legitimasi yang sah dan dapat dipertanggungjawabkan secara historis.

Selain membahas aspek historis, kitab ini juga mengangkat dampak sosial dan keagamaan dari nasab Ba‘alawi. Ibnu Harjo al-Jawi menyoroti bagaimana keturunan Ba‘alawi memainkan peran penting dalam penyebaran Islam di berbagai wilayah, termasuk di Nusantara. Banyak tokoh besar dalam sejarah Islam di Indonesia, seperti para ulama Hadhrami, memiliki keterkaitan dengan nasab ini. Mereka berperan dalam dakwah, pendidikan, dan pembentukan masyarakat yang berlandaskan nilai-nilai Islam.

Dalam kesimpulannya, kitab ini menegaskan bahwa meskipun perdebatan terkait nasab Ba‘alawi terus berlangsung, pendekatan ilmiah dan penelitian mendalam tetap menjadi kunci dalam memahami persoalan ini. Ibnu Harjo al-Jawi mengajak para pembaca untuk tidak hanya menerima suatu klaim secara emosional, tetapi juga dengan telaah kritis yang berbasis pada dalil yang kuat. Dengan demikian, Kitab al-Khulashah an-Nafisah menjadi referensi penting bagi siapa saja yang ingin memahami lebih jauh tentang nasab Ba‘alawi dan implikasinya dalam sejarah Islam.

DOWNLOAD

Kitab al-Khulashah an-Nafisah karya Ibnu Harjo al-Jawi bukan sekadar kitab biasa, melainkan sebuah jawaban akademis terhadap musykilah yang kerap muncul mengenai nasab Ba‘alawi. Dengan pendekatan historis dan dalil yang kuat, kitab ini menjadi referensi bagi siapa saja yang ingin memahami lebih dalam tentang silsilah keturunan Rasulullah ﷺ. Semoga kitab ini dapat menjadi pencerahan bagi para pencari ilmu dan kebenaran.

Berbagi :